5 Essential Elements For IKN
5 Essential Elements For IKN
Blog Article
Selain mudah diucapkan, alasan dipilihnya Nusantara sebagai nama ibu kota baru juga karena sangat menggambarkan realitas masyarakat Indonesia.
Namun ketika diklarifikasi, Presiden Jokowi mengatakan “tidak akan memaksakan” kalau memang fasilitas pendukungnya belum siap.
Indonesian presidential plane Avro RJ85 landing at Nusantara International Airport. To attain the aim of having eighty% of transportation supported by non-private suggests, an extensive general public transportation network is prepared for the new cash.
The presence of IKN is predicted to encourage economic routines in other areas, Specially the central and eastern parts of the state, thereby lowering regional disparities and advertising and marketing additional inclusive development nationwide.
Petani adat sebut belum pernah diajak berunding tentang pembangunan IKN: ‘yang diundang hanya elite'
Syamsyiah, istrinya, bercerita bahwa air dari sungai di belakang rumah mereka itu dulunya bahkan menjadi sumber air minum mereka.
Rumah sakit masih juga masih dibangun dan, menurut pemerintah, baru akan difungsikan lantai dasarnya sebagai layanan IKN unit gawat darurat saat upacara seventeen Agustus digelar. Masih banyak fasilitas-fasilitas publik yang juga perlu dibangun.
Apalagi, Titin juga telah merasakan dampak ekonomi dari kehadiran IKN karena menyewakan kamar-kamar kontrakan untuk para pekerja proyek.
Pada momen itu, Jokowi menceritakan bagaimana dia selama 10 tahun terakhir merasa dibayang-bayangi oleh “bau-bau kolonial” ketika berada di istana di Jakarta dan Bogor.
Some specialists estimate that a 3rd of Jakarta can be submerged by 2050 because of excessive groundwater extraction attributable to inadequate piped h2o infrastructure. Therefore, residents and industries have resorted to drilling for drinking water.
Rizal berpendapat masih banyak kendala yang perlu diselesaikan pemerintah sebelum IKN dapat mendorong pertumbuhan ekonomi secara signifikan. Salah satunya adalah konektivitas Kalimantan Timur dengan wilayah-wilayah lain.
“Pembangunan IKN ini membutuhkan work yang kuat, terutama pembiayaan mandiri … Nah masalahnya APBN kita itu fiskalnya terbatas. Kondisi ekonominya juga masih recovery dan membutuhkan IKN fiskal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang langsung untuk akselerasi pemulihannya,” ia menjelaskan.
Orang-orang yang dulunya bekerja di tambang kini menjadi juragan kontrakan. Mereka yang dulunya bertani di sawah, kini menyuplai kebutuhan air bersih ke wilayah sekitar IKN.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengklaim jumlah pengusaha yang menyatakan komitmen berinvestasi dalam bentuk letter of fascination twenty five kali lipat lebih banyak dari lahan yang tersedia.